Mulai dari mereka belia

RS 267 RS 269

وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم قَالَ :

مَنْ عَالَ جَارِيَتَيْنِ حَتَّى تَبْلُغَا جَاءَ يَومَ القِيَامَةِ أَنَا وَهُوَ كَهَاتَيْنِ

 وَضَمَّ أَصَابِعَهُ .

رَوَاهُ مُسْلِمٌ

 جَارِيَتَيْنِ  أَيْ : بِنْتَيْنِ .


Dari Anas ra. dari Nabi saw. yang bersabda:

Barangsiapa yang menanggung segala keperluan dua anak wanita hingga keduanya baligh, maka ia datang pada hari kiamat, aku (Nabi Muhammad saw.) dan dia seperti kedua jari ini

Dan beliau mengumpulkan jari-jarinya.

(HR Muslim)

Jariyataini yakni dua jariah artinya dua orang anak perempuan.


Hadis sahih, diriwayatkan oleh al-Bukhari, hadis no. 4779; Muslim, hadis no. 2585 dan 2586; Abu Daud, hadis no. 3251; Ibn Majah, hadis no. 1903; Ahmad, hadis no. 6978, 7305, 8893 dan 10009; Malik, hadis no. 1002; al-Darimi, hadis no. 1977.

وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ : جَاءَتْنِى مِسْكِيْنَةٌ تَحْمِلُ ابْنْتَيْن لَهَا، فَأَطْعَمْتُهَا ثَلَاثَ تَمْرَاتٍ، فَأَعْطَتْ كُلَّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا تَمْرَةً وَرَفَعَتْ إِلَى فِيْهَا تَمْرةً لتَأَكُلهَا، فَاسْتَطْعَمَتْهَا ابْنَتَاهَا، فَشَقَّتِ التَّمْرَةَ الَّتِى كَانَتْ تُرِيْدُ أَنْ تَأْكُلَهَا بَيْنَهُمَا، فَأَعْجَبَنِى شَأْنَهَا، فَذَكَرْتُ الَّذي صَنَعَتْ لِرَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم فَقَالَ :

إِنَّ اللهَ قَدْ أَوْجَبَ لَهَا بِهَا الْجَنَّةَ، أََوْ أَعْتَقَهَا بِهَا مَنَ النَّارِ .

رَوَاهُ مُسْلِمٌ


Dari Aisyah ra. pula, berkata: Aku didatangi oleh seorang wanita miskin yang membawa kedua anak gadisnya, lalu aku memberikan makanan kepada mereka itu berupa tiga biji buah kurma. Wanita itu memberikan setiap sebiji kurma itu kepada kedua anaknya.sebuah seorang dan sebuah lagi diangkatnya ke mulutnya hendak dimakan sendiri. Tiba-tiba kedua anaknya itu meminta supaya diberikan saja yang sebuah itu untuk mereka makan pula lalu wanita tadi memotong buah kurma yang hendak dimakan itu menjadi dua buah dan diberikan pada kedua anaknya. Keadaan wanita itu amat mengherankan aku, maka aku beritahukan apa yang diperbuat wanita itu kepada Rasulullah saw. kemudian beliau bersabda:

Sesungguhnya Allah telah mewajibkan untuk wanita itu masuk surga karena kelakuannya tadi, atau Allah telah membebaskannya dari api neraka.

(HR Muslim)


Hadis sahih, diriwayatkan oleh al-Bukhari, hadis no. 1329; Muslim, hadis no. 4763; al-Tirmizi, hadis no. 1838; Ahmad, hadis no. 22926, 23433, 23470, 24167 dan 24866.