Larangan mengasingkannya tanpa sebab syar'i

RS 1592 RS 1595 RS 1597

وَعَنْ أَبِي أيُّوبَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أنَّ رَسُولَ اللهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم قََالَ :

لا يَحِلُّ لِمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلَاثِ لَيَالٍ : يَلْتَقِيَانِ، فَيُعْرِضُ هَذَا وَيُعْرِضُ هَذَا، وَخَيْرُهُمَا الَّذِي يَبْدَأ ُبِالسَّلَامِ .

مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ


Dari Abu Ayyub ra. yang berkata bahwa Rasulullah saw. bersabda:

Tidak dihalalkan bagi seorang muslim untuk membiarkan saudaranya lebih dari tiga malam. Jika berjumpa, yang ini memalingkan muka, dan yang itu memalingkan muka, dan sebaik-baik dari keduanya adalah yang memulai mengucapkan salam.

(Muttafaq 'alaih)


Hadis sahih, diriwayatkan oleh al-Bukhari, hadis no. 5613; Muslim, hadis no. 4643; Abu Daud, hadis no. 4265; al-Tirmizi, hadis no. 1855; Ahmad, hadis no. 22428, 22473 dan 22481; Malik, hadis no. 1410.

وَعَنْ أَبي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْه قََالَ : قََالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم

لَا يَحِلُّ لِمُسْلِمٍ أنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلَاثٍ، فَمَنْ هَجَرَ فَوْقَ ثَلَاثٍ فَمَاتَ دَخَلَ النَّارَ .

رَوَاهُ أَبُوْ دَاوُدَ بإسْنادٍ عَلَى شرْطِ البُخَارِيّ


Dari Abu Hurairah ra. berkata: Rasulullah saw. bersabda:

Tidak halal bagi seseorang muslim untuk tidak menegur saudaranya melebihi tiga hari. Barangsiapa meninggalkan (tidak menegur) saudaranya melebihi dari tiga hari, kemudian ia mati, maka niscaya ia masuk neraka.

(HR Abu Daud dengan isnad menurut syaratnya al-Bukhari)


Hadis sahih, diriwayatkan oleh Muslim, hadis no. 4645; Abu Daud, hadis no. 4268; Ahmad, hadis no. 8730.

وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أنَّ رَسُولَ اللهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم قَالَ :

لَا يَحِلُّ لِمُؤْمِنٍ أنْ يَهْجُرَ مُؤْمِناً فَوْقَ ثَلَاثٍ، فَإنْ مَرَّتْ بِهِ ثَلَاثٌ، فَلْيَلْقََهُ، فَلْيُسَلِّمْ عَلَيْهِ، فَإنْ رَدَّ عَلَيْهِ السَّلامَ، فَقََدِ اشْتَرَكَا فِي الأجْرِ، وَإنْ لَمْ يَرُدَّ عَلَيْهِ، فَقَدْ بَاءَ بِالإثْمِ، وَخَرَجَ المُسَلِّمُ مِنَ الهِجْرَةِ.

رَوَاهُ أَبُوْ دَاوُدَ بإسْنَادٍ حَسَنٍ

  قَالَ أَبُوْ دَاوُدَ : إِذَا كَانَتِ الهِجْرَةُ للهِ تَعَالَى فَلَيْسَ مِنْ هَذَا فِي شَيْءٍ .


Dari Abu Hurairah ra. yang berkata bahwa Nabi saw. bersabda:

Tidak halal bagi seorang mu'min meninggalkan ( tidak menyapa) seseorang mu'min lainnya lebih dari tiga hari. Jika lewat tiga hari maka hendaklah menemuinya dan mengucapkan salam padanya. Jika saudaranya menjawab salam, maka keduanya mendapatkan pahala, dan apabila tidak menjawab salam, maka ia kembali dengan dosa. Sedangkan orang yang memulai salam tidak lagi mendiamkannya.

(HR Abu Daud dengan isnad hasan)

Abu Daud berkata: Jika alasan meninggalkannya adalah kalau karena Allah Ta'ala, maka hal itu tidak berdosa.


Hadis hasan, diriwayatkan oleh Abu Daud, hadis no. 4645.